Friday, January 9, 2015

Hari ke 11

Aku ingin kamu hidup seperti manusia. Yang bisa bahagia lantas berduka. Yang babak belur luka-luka lantas tertawa penuh suka cita. Karena hidup manusia tak selalu sama di setiap bagiannya. Semua campur satu. Tuhan sudah menakdirkannya begitu.

Suatu saat kamu mungkin menemukan orang-orang dalam hidupmu yang begitu kamu percaya. Yang dengannya kamu bisa menghargai sebuah keberadaan. Yang dengannya kamu bisa mengecap rasa-rasa kehidupan. Kamu bisa memecahkan banyak misteri dan teka-teki, tanpa perlu khawatir kamu akan terjebak di dalamnya sendiri. Lantas kamu akan merasakan hidup bisa berubah tiba-tiba. Di mana kamu akan merasakan kehilangan dan tersesat dalam ketidakmengertian. Orang-orang terdekatmu akan pergi satu demi satu. Bukan untuk meninggalkan, hanya mendewasa dengan cara yang berbeda denganmu. Kamu akan belajar banyak dari waktu. Kadang dijauhkan atau kehilangan bukan berarti ditinggalkan. Bisa jadi Tuhan sedang mempersiapkan sebuah kejutan. Mungkin sebagai hadiah atas syukurmu akan orang-orang yang sudah menemanimu mendewasa selama ini. Iya, kamu harus ikhlas, berlapangdada atas segala.

Kamu harus hidup seperti layaknya manusia. Kamu harus lebih membumi lagi. Belajar dari Bumi atas kelapangdadaan dan keikhlasannya merawat makhluk-makhluk yang tinggal di atas tubuhnya. Yang menghargai setiap kehidupan yang baru saja tumbuh dari tanah hingga kematian yang kembali pada tanahnya. Belajar dari Bumi caranya jatuh cinta dalam ketidaksempurnaannya, yang sadar kalau ia butuh Langit untuk meneruskan hidupnya. Belajar darinya ya. Supaya kamu bisa jadi manusia dengan hati manusia, yang membumi dan tidak hanya melampiaskan birahi. Karena aku percaya kamu bisa jadi manusia yang manusiawi, bukan hewani.

Jangan sampai menua sia-sia ya. Waktumu terlalu singkat untuk dihabiskan hanya untuk tersesat.

Aku cuma punya satu doa untukmu; Semoga kamu bahagia di dunia dan di akhirat, Anakku.

2014
Ibumu, yang selalu sayang padamu.


Inspired Song by
Sheila on 7 – Lapang Dada
Request by

Dwi Utari

1 comment:

  1. Makasih sannnn, follow blog aku ya di dwiute.blogspot.com
    Hahah

    ReplyDelete